Kaki Direnggangkan atau Dirapatkan Ketika Sujud?
TAG:
sujud, shalat, ketika sujud apakah kaki dirapatkan,sunnah, hadis sujud, kedudukan kaki ketika sujud, kaki dirapatkan, kaki direnggangkan, ustaz Azhar Idrus, soal jawab agama, Islamik Kuliah Pilihan: Free Download Mp3 - NextKuliah
SEBAGIAN besar dari kita mungkin pernah bertanya-tanya, apakah seharusnya kita merenggangkan atau merapatkan kedua kaki saat sedang sujud dalam shalat? Jawabannya sebenarnya tergantung pada pandangan ulama dan mazhab yang diikuti. Namun, mari kita semak penjelasannya secara ringkas:
Pendapat Ulama:
Terdapat dua pandangan utama di kalangan ulama terkait dengan posisi kaki saat sujud. Majoriti ulama menyatakan bahawa sunnah adalah merenggangkan kedua tapak kaki ketika sujud, sementara ulama mazhab Hanafi berpendapat bahwa lebih baik untuk merapatkan kaki.
Berdasarkan Hadis:
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Humaid, beliau menceritakan tentang cara sujud Nabi Muhammad SAW. Beliau menyatakan bahwa Nabi SAW merenggangkan antara kedua pahanya saat sujud.
“Apabila Nabi saw sujud baginda merenggangkan antara kedua pahanya.”
[Hadith ini sahih yang telah diriwayatkan oleh Abu Daud (no 735)]
Imam Syaukani menjelaskan bahwa merenggangkan antara kedua peha, lutut, dan tapak kaki adalah yang dimaksud dengan merenggangkan kaki. Imam Nawawi juga menyatakan bahwa disunahkan bagi orang yang sujud untuk merenggangkan antara dua lutut dan dua tapak kakinya.
Kesimpulan:
Meskipun terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama, yang jelas adalah bahwa baik merenggangkan maupun merapatkan kaki saat sujud memiliki dasar dalil yang sahih. Oleh karena itu, kita dapat mengikuti pandangan yang sesuai dengan mazhab yang kita anut atau mengikuti pandangan ulama yang kita yakini memiliki argumentasi yang kuat.
Dengan demikian, penting bagi kita untuk memahami perbedaan pendapat dalam hal ini dengan baik dan menjalankan ibadah shalat dengan penuh khusyuk dan khidmat, sesuai dengan ajaran agama Islam yang kita anut.